Surat kecil untuk Anakku....:(

Saat pulas tidurmu kucium lembut pipi mungilmu dan kuusap rambutmu
sungguh anakku, Mama mencintaimu

Maafkan Mama anakku, ketika tadi pagi
engkau kubentak karena adik masih tertidur pulas
sedangkan mama mengejar waktu untuk segera berangkat ke kantor
lantas engkau menjauh
sambil tetap memandangku

Maafkan Mama anakku, yang menolak bercerita saat engkau ingin mendengar kisah
yang bisa membuatmu tertawa gembira atau menitikkan air mata,
hanya karena Mama sedang lelah....
atau Mama sedang sibuk dengan pekerjaan lainnya

Maafkan Mama anakku, yang tidak lebih awal menjumpaimu untuk sekedar
duduk dan bermain bersama hanya karena Mama ingin
melakukan sesuatu untuk diri Mama
betapa Mama merasa bersalah
begitu tahu engkau sangat dan sangat rindu duduk dipangkuan Mama

Maafkan Mama anakku, yang marah kepadamu
hanya karena kesalahan yang sebenarnya bukan kesalahanmu...
Mama marah hanya karena Mama letih mengerjakan pekerjaan seorang ibu

Maafkan Mama anakku
terkadang Mama ingin bisa membagi tubuh ini agar segala keinginanmu terpenuhi...
sedang sebagian tubuh yang lain mengerjakan tugas dan pekerjaan yang lain lagi..

Maafkan Mama anakku
yang tidak mampu memberikan seluruh waktuku untukmu...

Andai engkau tahu sayangku...
betapa Mama sangat mencintaimu,
betapa Mama terkadang bisa begitu ketakutan akan kehilanganmu,
betapa Mama bisa tertawa hanya karena tingkahmu,
betapa Mama bisa menangis tatkala melihatmu kecewa,
betapa Mama khawatir ketika engkau sakit..

Anakku,
sungguh Mama tak mengharap apa-apa
tatkala Mama berjuang menghadirkanmu ke dunia,
mendengar engkau sehat... itu saja telah mampu
menghilangkan seluruh derita

Sering Mama bertanya,
marahkah engkau pada Mama yang telah
marah kepadamu..
gelengan kepalamu membuat Mama lega,
walau tetap tak akan mampu menghapus rasa sesal dihati ini

Sungguh anakku,
cinta Mama padamu hanya Tuhan yang tahu...
tak pernah seseorang bisa mengukur dalamnya
cinta seorang Mama pada anaknya,
sampai ia kelak menjadi seorang ibu.

Maafkan Mama anakku...
yang tak mampu menjadi Mama sebagaimana
seharusnya seorang ibu yang sempurna

Anakku...
ridha Mama adalah milikmu
agar kelak engkau mudah memasuki surga-Nya
(hanya itu mungkin, yang mampu Mama berikan untukmu, duhai permata hatiku......)